Jakhaback

Lebih dari prestasi, jadilah inspirasi!

Mengapa kursor mouse miring?

ist


Ilustrasi kursor mouse
Pernahkah terpikir oleh kita, mengapa desain kursor mouse di komputer dibuat miring? Saking seringnya kita melihat kursor, mungkin pertanyaan itu tak pernah terlintas di benak kita.
Kursor mouse yang kita kenal selama ini umumnya berupa tanda panah tersebut dan ditampilkan miring sekitar 45 derajat ke kiri. Namun, tahukah bahwa sebelumnya kursor dibuat tegak? Lalu mengapa dibuat miring?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kita harus kembali ke masa pada awal mula mousedibuat, di era tampilan komputer masih berupa susunan piksel resolusi rendah.
Menurut penjelasan di situs Stack Exchangemouse dan kursor pertama kali dibuat oleh Douglas Englebart pada tahun 1968. Awalnya, kursor memang dibuat tegak lurus ke atas.
Namun, saat komputer Xerox PARC dibuat sekitar tahun 1970-an, kursor kemudian dibuat miring. Alasannya, dengan layar resolusi rendah pada zaman itu, kursor mouse yang tegak lurus susah dicari di layar.
Ars TechnicaPointer mouse semula didesain tegak lurus, sulit dibedakan dengan obyek lain di layar
Dengan piksel resolusi rendah, tampilan kursor sulit dibedakan dengan obyek-obyek lain yang ditampilkan layar komputer, apalagi saat itu tampilan layar masih monokrom.
Karena itu, dengan membuat kursor yang melintang 45 derajat, itu akan mempermudah pengguna mencari kursor di layar.
Setelah itu, kursor miring ke kiri temuan Englebart tersebut kemudian diadopsi oleh pembuat-pembuat software komputer hingga kini. Hal tersebut termasuk dilakukan oleh pencipta Apple, Steve Jobs, yang meminjam kursor tersebut untuk Mac OS-nya, dan kemudian Bill Gates dengan Windows-nya.
Resource: KompasCom
Bagikan :
+
Previous
Next Post »

✔ Berkomentarlah Dengan Baik dan Sopan.
✔ Mohon Tinggalkan Komentar Sesuai Artikel di Atas.
✘ Dilarang Memasukkan Link Hidup Pada Saat Berkomentar.
✘ Komentar yang bersifat spam, sara dan ancaman akan langsung di hapus.

 
Copyright © 2015 Jakhaback - All Rights Reserved
Template By Kunci Dunia
Back To Top